Glad To Meet You, Let's Keep The Relationship - Senang Berkenalan Dengan Anda, Mari Jaga Silaturahim

Rabu, 06 Mei 2015

Kebijakan Dapodikmen 2015

Assalamu'alaykum Warohmatullohi Wabarakatuh
Innal Hamdalillah, Segala puja dan puji milik Allah SWT. Sholawat serta salam kepada nabi Muhammad SAW.

Sudah lama para Pengentry Data (Operator) tingkat Satuan Pendidikan maupun Dinas Kota/Kabupaten yang mengeluhkan Entry Data yang berulang tapi dengan aplikasi yang berbeda. Yang paling jelas dan kentara tarik-menarik keabsahan data saat ini adalah aplikasi Dapodik dengan Padamu (klik disini ulasan mengenai keduanya). 

Masing-masing saling mengklaim bahwa aplikasi mereka yang valid dan digunakan.

Jelas ini sangat membingungkan para operator entry data dan para PTK. Kenapa harus ada dualisme pendataan. Toh, pendataan dipergunakan untuk tujuan yang sama.
Saat ini sudah jelas bagi operator mana aplikasi yang digunakan. Untuk Naungan Kemdikbud berdasarkan Surat Edaran Menteri bahwa tidak ada penjaringan data selain DAPODIK. Sedangkan untuk naungan Kemenag menggunakan Aplikasi EMIS dibantu dengan Padamu Negeri.

Berikut paparan mengenai keberadaan Dapodik, khususnya Dapodikmen



Kebijakan Pendataan Ditjen Dikmen 2015
Perkembangan Aplikasi Dapodikmen 2014
  Sebelum Dapodikmen diresmikan, Dikmen Kemdikbud merilis aplikasi bernama PAS (Paket Aplikasi Sekolah) yaitu PAS SMA dan PAS SMK. Untuk pendataan menggunakan aplikasi ini harus menggunakan PIN. Untuk upload atau sinkronisasi menggunakan SI Integrator. Banyak kendala dalam aplikasi ini seperti PIN dan sulitnya sinkronisasi. PAS SMA terakhir hingga akhir 2013 dengan versi 7.00
Gb. PAS-SMA
Sejak 2 Mei 2014 bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional, Kemdikbud merilis aplikasi pendataan bernama DAPODIKMEN. Berikut versi yang telah dirilis:
Versi 8.00 : Peluncuran Aplikasi DApodikmen pertama 
Versi 8.01 : Perbaikan bug aplikasi minor dan masa aplikasi 1
Versi 8.02 : Perbaika bug dan masa aplikasi
Versi 8.03 : Perbaikan aplikasi untuk Kenaikan kelas dan masa aplikasi 
Versi 8.10 : Upgrade Database dan Calon Data Peserta UN
Versi 8.12 : Perubahan Database untuk Support E-Raport
Versi 8.13 : Pemetaan Kurikulum 2013 dan KTSP serta Validasi Invalid 0

Roadmap Pengembangan Sistem Dapodikmen Tahun 2014 hingga 2019
Dikmen telah membuat masterplan Roadmap aplikasi ini dari awal diluncurkan tahun 2014 hingga tahun 2019 nanti dengan tahapan-tahapannya
Roadmap 2014 - 2019 Dapodikmen
Berikut tahapan dari Roadmap pengembangan sistem dapodikmen ditiap tahunnya:
  • Tahun 2015 : Mengumpulkan data Dikmen seluruhnya hingga 100%
  • Tahun 2016 : mengintegrasikan Dapodikmen dengan E-Raport (Pelaporan Elektronik), E-Bantuan, Ujian Nasional, dan sebagainya.
  • Tahun 2017 : Dapodikmen terintegrasi dengan ICT Based School Management
  • Tahun 2018 : Dapodikmen terintegrasi dengan seluruh Learning Management System di SMA/SMK
  • Tahun 2019 : Dapodikmen sebagai Basis Data Connected School.


Untuk lebih lengkapnya anda dapat membaca buku pdf tentang Roadmap Dapodikmen 2014-2019 disini

Illustrasi Dapodikmen berikutnya
Dapodikmen juga diharapkan sebagai

  • Layanan Dokumen manajemen Online
  • Layanan Manajemen Absensi Sekolah
  • Layanan e-Learning (Pembelajaran On Line)
  • Layanan Pembayaran Sekolah
  • Layanan Manajemen SMS Informasi Sekolah (Informasi Sekolah Berbasis SMS)


Jadi, mari sobat pengentry data (Ops) kita benahi database sekolah kita. Berikut beberapa hal penting yang harus dipersiapkan:

1. Data Sekolah Lengkap beserta Sarana dan Prasarana
    Update terus perubahan yang terjadi, lengkapi segala kekurangan secara bertahap

2. Data PTK Lengkap
Data yang harus disiapkan untuk entry PTK
    Update terus perubahan yang terjadi secara dinamis. Lengkapi semua data PTK. Baik yang sudah disertifikasi atau belum, sudah memiliki NUPTK atau belum. Selalu berkoordinasi dengan PTK yang memiliki tugas tambahan disekolah lain agar tidak terjadi kesalahan yang berakibat tidak turunnya tunjangan.


3. Data Siswa Lengkap,
Update terus perubahan yang terjadi terutama NISN. Cek keabsahan identitas siswa seperti Ijazah jenjang sebelumnya, SKHUN, Kartu NISN (Cek Nomor). Identitas keluarga, Kartu penerima bantuan. Ingat, BOS dan bantuan lainnya mengacu pada jumlah siswa yang telah memiliki NISN. Karena itu jika siswa belum memiliki NISN segera input dan di verval.


4. Sinkronisasi
Baiknya sinkronisasi dilakukan pada waktu jam lengang seperti tengah malam, selain dapat memudahkan proses sinkron juga dapat menjadi Top Ten. Lihat dan pantau selalu perubahan pada web atau link dapodikmen.

Semua berdasarkan data yang diinput. Berikut tampilan mengecek data PTK yang sudah di input.
Masuk Dapodikmen untuk Cek PTK
Tampilan Data Utama PTK





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komentar yang baik tidak mengandung unsur CYBERCRIME dan SARA